BANDAR LAMPUNG, Info Berita -- Sales Representatif Elpiji Pertamina Unit Pemasaran Region II Rayon II Lampung Ahmad Yudistira mengemukakan, akhir-akhir ini terjadi gangguan pengiriman suplai elpiji yang didatangkan dari Palembang. Gangguan ini berupa faktor alam dan infrastruktur.
"Pasokan (elpiji) untuk Lampung masih didatangkan dari Palembang melalui pola injeksi kapal tangker. Beberapa hari lalu, kapal sempat kesulitan masuk akibat air Sungai Musi surut, sehingga, pasokan berkurang separuhnya. Lalu, beberapa hari sebelumnya, pasokan juga terkendala macet di jalan lintas akibat perbaikan jembatan," papar Ahmad, Sabtu (20/8/2011).
Menurut Ahamd, kelangkaan kini perlahan teratasi. Pertamina tengah melakukan operasi pasar di sejumlah titik di Lampung untuk menormalkan harga jual elpiji. Ini antara lain dilakukan di Gedong Air, Teluk Betung, dan Panjang di Bandar Lampung.
Operasi pasar sementara ini dilakukan untuk elpiji 3 kg. Harganya Rp 13.500. Kebutuhan elpiji untuk Lampung saat ini rata-rata 210 ton per hari untuk elpiji 3 kg, lalu 55 ton per hari untuk elpji 12 kg.sumber: Kompas.com
"Pasokan (elpiji) untuk Lampung masih didatangkan dari Palembang melalui pola injeksi kapal tangker. Beberapa hari lalu, kapal sempat kesulitan masuk akibat air Sungai Musi surut, sehingga, pasokan berkurang separuhnya. Lalu, beberapa hari sebelumnya, pasokan juga terkendala macet di jalan lintas akibat perbaikan jembatan," papar Ahmad, Sabtu (20/8/2011).
Menurut Ahamd, kelangkaan kini perlahan teratasi. Pertamina tengah melakukan operasi pasar di sejumlah titik di Lampung untuk menormalkan harga jual elpiji. Ini antara lain dilakukan di Gedong Air, Teluk Betung, dan Panjang di Bandar Lampung.
Operasi pasar sementara ini dilakukan untuk elpiji 3 kg. Harganya Rp 13.500. Kebutuhan elpiji untuk Lampung saat ini rata-rata 210 ton per hari untuk elpiji 3 kg, lalu 55 ton per hari untuk elpji 12 kg.sumber: Kompas.com
0 comments:
Post a Comment